Krisis Lingkungan Ancam Bumi

BBCIndonesia.com : Kelompok konservasi lingkungan mengatakan, konsumsi yang semena-mena mendorong dunia menunju krisis kredit ekologi.

Laporan penelitian oleh beberapa kelompok konservasi lingkungan, termasuk WWF, Zoological Society of London dad the Global Footprint Network, menyebutkan, gaya hidup manusia saat ini menghabiskan berbagai sumber daya alam dengan sangat cepat, sehingga dalam 30 tahun lagi dibutuhkan dua planet untuk memenuhi semua kebutuhan manusia.

Dokumen menyatakan, permintaan manusia atas sumber daya alam melampui daya dukung Bumi hingga sebesar hampir sepertiga.

Sementara itu kerugian yang dialami para pemegang saham dalam krisis ekonomi global saat ini tidak seberapa dibandingkan penggunaan sumber-sumber daya alam oleh manusia yang nilainya mencapai 3 setengah trilun dolar setiap tahun.

Wartawan BBC Elettra Neysmith melaporkan, laporan bertajuk Living Planet itu mengatakan, dunia sedang menuju kekurangan sumber-sumber daya ekologi, yang nilainya jauh lebih besar dibanding kerugian keuangan di berbagai pasar uang.

Masalahnya, menurut para penulis laporan itu, adalah bahwa planet bumi tidak bisa menanggung gaya hidup manusia saat ini.

Laporan itu menyebutkan, kebutuhan air, udara dan tanah kita, sudah melebihi kapasitas bumi untuk memperbaharui sumber-sumber alam itu hampir sepertiganya.

Amerika dan Cina secara total menggunakan sekitar 40 persen sumber-sumber itu.

Dan kebutuhan Inggris sama dengan wilayah Afrika Sub-Sahara.

Bila kita terus mengkonsumsi sumber-sumber alam seperti ini, demikian kata laporan itu, kita akan membutuhkan satu lagi planet untuk memenuhinya.